Jumat, 07 Februari 2014

Tiada kata lelah

I rode with MapMyRide! Distance: 114,34km, time: 01:33:04, pace: 0:49min/km, speed: 73,72km/h. http://mapmyride.com/workout/476210521

Senin, 03 Februari 2014

Review 13 bulan New Vixion

Tidak terasa 13 bulan sudah NVL dipaksa menjerit to the limit sampai odometer sudah di angka 31609KM. Kalau selama ini rajinnya baca blog orang, sampe komen juga dibaca buat kawanin mata yang gak mau merem(padahal malas nulis.. hehehe)
Okey bro, to the point aja. Artikel pertama di 2014 ini akan membahas tentang NVL. Baik nilai plus, minus, dll dibandingkan dengan dulu waktu saya pakai Vixion 2008 selama 5 tahun.
Beberapa point yang akan dibahas:
1. Sparepart
Untuk daerah saya di Aceh(Pidie/Sigli) Ketersediaan sparepart NVL di Rebes boleh dibilang stock selalu tersedia, bahkan saat NVL accident nabrak ojek(7 bulan dari pembelian), bagian depan atas hancur tidak butuh lama di beres untuk service. Karena semua sparespart udah ready. Beda dengan kejadian vixion 2008 accident (4bulan dari pembelian) untuk sparepart harus nunggu seminggu karena barang tidak ready walaupun yang hancur juga depan atas. Untuk masalah harga, kebanyakan sparepart NVL lebih murah dari sparepart Old Vixion. Tetapi hal ini ada nilai minusnya menurut penulis, kalimat "ada harga ada rupa" bener2 terbukti dan hal ini membuat penulis sedikit kecewa dengan kualitas dan daya tahan sparepart khususnya yang fast moving. Beberapa contoh saja misalnya Gir Set NVL dan Old Vixion sekarang dikisaran Rp205.000, Kampas Rem Depan Rp55.000 hanya bertahan sekitar 4bulan/10ribuan Km (dengan pemakaian ekstrem), hal ini beda dengan kualitas sparepart yang dulu belum made in YIMM. Seperti Gir Set yang harganya dikisaran Rp600.000 mampu bertahan selama 15bulan/40ribuanKM. Begitu juga Kampas Rem yang harganya kalau tidak salah sekitar 80ribuan, tetap awet sampai 20ribuan KM dengan catatan juga dipakai ekstrem. (Jalan Nonstop diatas 3jam rpm dan speed selalu dipaksa sampai batas)
Di satu sisi memang menguntungkan konsumen karena dengan harga murah sudah dapat produck asli pabrikan. Tetapi disatu sisi masa pakainya jadi berkurang. Kalau bagi penulis lebih bagus harga mahal,kualitas awet dan jarak tempuh lebih jauh hasilnya hemat dikantong. Ini hanya dua contoh saja.. lhooo kok jadi panjang ya tulisannya.hahahaa okey lanjut..
2. Konsumsi BBM
Walaupun banyak yang melakukan test konsumsi BBM NVL dengan gayanya masing-masing, disini penulis hanya akan membandingkan NVL dan Old Vixion Yang penulis gunakan saja.
Metode yang digunakan full to full dan 1liter to empty.

Pemakain ekstrem saat penulis PP kerja (140KM) dan PP Pulkam Mingguan (620KM)
*Old Vixion 1 liter mampu menempuh jarak 48KM. Ini sih bukan test lagi namanya.lawong 5 tahun lamanya seperti itu walaupun Old Vixion di 2 tahun terakhir sudah sedikit dioprek mesinnya..
*NVL dengan pemakain yang sama ekstrem selama 13 bulan, konsumsi BBM selalu berkisar di angka 35-37KM/liter.
Disini penulis akui Old Vixion Lebih Irit dipakai Ekstrem ngebut2an nonstop 3jam, tetapi dengan performa NVL yang diatas Old Vixion dalam speed,akselerasi dll. Angka 35-37KM/liter menurut penulis masih wajar.apalagi jelas typenya beda yang satu closeloop satu lagi open loop. Dimana juga NVL memiliki O2 sensor yang otomatis menyesuaikan Pasokan Udara dan Bahan Bakar sesuai kondisi mesin dan gaya berkendara.

Pemakaian Santai speed dibawah 80KM
*untuk old vixion yang penulis pakai mampu menempuh jarak 52KM/liter
*sedangkan NVL mampu menempuh Jarak 63KM/liter. Disini nilai plus buat NVL yang lebih irit saat digunakan nyantai.
Catatan: BBM yang penulis pakai Premium dan satu lagi kondisi jalan disini bebas yang namanya macet.hehehe.

3. Untuk yang terakhir, Akselerasi dan speed.
Penulis tidak akan menggunakan angka di spidometer, tetapi penulis ambil angka di Aplikasi Samsung (RaceCrhono/MyTracks/MapMyRide) walaupun banyak jenis aplikasi lain dengan fungsi sama yang pernah penulis coba, tetapi hanya 3 aplikasi itu saja yang menurut penulis lebih lengkap. ( soalnya aplikasi track record manapun angka yang keluar sama saat diaktifkan semua) sedikit catatan kecil: saat menggunakan aplikasi tersebut, mode phone diatur pada plane dan hanya gps signal yang diaktifkan hal ini untuk membuat pembacaan sinyal gps lebih akurat agar tidak dibantu oleh A-Gps nya dari operator yang digunakan.
Untuk Point ke 3 ini penulis akui akselerasi,Speed dan handling NVL lebih mantap dari pada Old Vixion.
Untuk gambar hanya penulis lampirkan hasil test terakhir tadi subuh saat Penulis kembali ke rutinitas senin masuk kantor.. semoga berguna dan mungkin ada bro/sis yang punya pengalaman serupa (motornya dipakai ekstrem diatas 1jam bertahun2 buat kerja) monggo di share.. salam..